Senin, 27 Januari 2014

Brain Booster

Terapi Gelombang Otak untuk Meningkatkan Kemampuan Belajar: Kecerdasan, Konsentrasi/Fokus, Daya Ingat dan Kreativitas (Kreatif).
 
Keterangan: Paket DVD  Brain Booster berisi 4 macam audio untuk meningkatkan Kecerdasan, Konsentrasi, Daya Ingat dan Kreativitas (Kreatif).
Kecerdasan, konsentrasi, daya ingat dan kreativitas bisa di tingkatkan dengan Terapi Gelombang Otak. Keempatnya mempunyai kesamaan, jika salah satu ditingkatkan, maka yang lainnya akan ikut meningkat. Jadi jika daya ingat seseorang dilatih dan bisa mengalami peningkatan, maka kecerdasan, konsentrasi dan kreativitaspun akan mengalami peningkatan.
Seperti kita ketahui, otak selalu berubah frekwensinya sesuai aktivitas fisik dan pikiran. Jadi ketika Anda melakukan aktivitas tertentu, otak juga pada frekwensi gelombang tertentu pula.
Masalahnya adalah, jika gelombang otak seseorang tidak pada frekwensi yang tepat pada saat melakukan aktivitas tertentu(baik pikiran maupun fisik), maka akan terjadi gangguan. Misalnya: pada saat kita berusaha mengingat sesuatu, tapi kita merasa panik, maka akan sulit sekali untuk mengingatnya.
Hal seperti diatas karena ketika kita panik, gelombang otak kita naik terlalu tinggi , yaitu high beta atau bahkan gamma, seharusnya gelombang otak kita pada saat mengingat adalah pada gelombang theta, atau kita merasa sangat rileks.
Pernah mengalami hal semacam ini? Pernahkah Anda dengan terburu-buru karena sudah harus berangkat kerja berusaha mengingat dimana meletakkan HP Anda? HP sudah Anda cari kemana-mana dan tidak ketemu. Anda juga sudah berusaha untuk Miss Call tapi gak terdengar ada suara HP.
Baru ketika Anda ditempat kerja dan Anda pergi kekamar kecil untuk buang air besar, disitu Anda merasa rileks dan ingat kalau HP Anda tidak Anda bawa, Anda berusaha mengingat dan dengan mudahnya Anda ingat dimana terahir Anda meletakkannya. Anda meletakkan di kursi sofa Anda. Anda ingat ketika Anda mengambil uang dari dompet dan disaku celana Anda, disitu ada HP juga, dan Anda mengeluarkannya agar lebih mudah untuk mengambil dompet. Sore harinya Anda mengecek HP disitu, dan ternyata menyelip di sudut sofa.
Antara gelombang otak dan aktivitas pikiran/fisik harus berkesinambungan. Jika tidak, maka Anda bisa mengalami hal seperti contoh diatas.
Cara kerja Terapi Gelombang otak adalah dengan menstimulasi otak dengan audio gelombang pada frekwensi tertentu. Diharapkan dengan stimulus ini otak jadi terlatih untuk selalu maksimal dalam melakukan aktivitasnya. Meningkatkan kecerdasan, konsentrasi, daya ingat dan kreativitas/kreatif, bisa Anda lakukan dengan cara berikut:
TERAPI GELOMBANG OTAK UNTUK KECERDASAN
Anda harus mampu bersaing. Anda harus mempunyai keahlian yang tidak banyak orang mempunyai keahlian seperti keahlian Anda. Dalam dunia yang kompetitif diera globalisasi ini, banyak orang dapat melakukan pekerjaan yang Anda lakukan, karena itu, Anda harus mampu bersaing dan berbuat sesuatu yang menjadikan Anda lebih unggu dalam persaingan pendidikan atau pekerjaan Anda.
Salah satu cara untuk membedakan diri dari orang lain adalah melalui peningkatan kecerdasan Anda. Bayangkan apa yang dapat Anda lakukan dengan IQ yang lebih tinggi: mendapatkan nilai yang lebih baik, pergi ke sebuah universitas yang lebih baik, mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, dipromosikan lebih cepat, dll. Ada cara mudah untuk meningkatkan kecerdasan Anda dengan bantuan Terapi Gelombang Otak, yang merupakan suara terapi kusus untuk meningkatkan kecerdasan Anda.
Perlu dicatat bahwa IQ adalah dinamis tidak statis. Tingkat IQ dapat berfluktuasi berdasarkan pada banyak faktor: kesehatan umum, tingkat stres, kecemasan, kondisi seperti Hiperaktif atau ADD atau ADHD, keteraturan tidur, dll. Bahkan lebih dari itu, studi terbaru menunjukkan bahwa IQ dapat meningkat secara signifikan dengan menggunakan metode pengobatan/terapi tertentu.
Salah satu cara untuk meningkatkan IQ adalah dengan Terapi Gelombang Otak dengan pengaturan/modulasi kusus, kombinasi antara Alpha, SMR dan Low Beta. Efek yang dihasilkan dari terapi ini dapat MENINGKATKAN KECERDASAN Anda, DAN BANYAK LAGI FUNGSI LAINNYA. Bahkan, sesi ini bertindak seperti "latihan mental", meningkatkan dan mempercepat aktivitas listrik dan aliran darah ke otak.
Melakukan Terapi Gelombang Otak adalah mudah dan benar-benar terjangkau. Cukup mendengarkan audio yang dirancang untuk meningkatkan kecerdasan dalam format MP3 dan WAV  dalam suasana santai.
Perhatikan bahwa waktu pertama penggunaan Anda bisa mendapatkan sakit kepala ringan atau otot-oto dibagian kepala terasa tegang, atau kulit kepala terasa kencang. Hal ini karena Terapi Gelombang Otak meningkatkan aliran darah dan metabolisme. Untuk mengatasinya minumlah segelas air putih sebelum memulai terapi, ini sangat penting.
TERAPI GELOMBANG OTAK UNTUK KONSENTRASI/FOKUS
Dalam dunia yang semakin modern ini, ada banyak gangguan dan tekanan dalam bidang bisnis, ekonomi, sosial, dan yang lainnya, yang bisa menyebabkan kita kadang-kadang kehilangan konsentrasi dan fokus. Ketika pikiran Anda penuh dengan kekhawatiran, maka hal itu akan memudahkan Anda untuk merasa terganggu. Anda akan sulit untuk fokus dan konsentrasi terhadap apa yang sedang Anda lakukan. Bahkan di waktu senggang, kehawatiran ini dapat menyebabkan jam kerja Anda tidak efisien serta bisa menjadikan kesulitan bagi Anda.
Banyak orang yang mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi. Hal ini sudah tidak mengherankan lagi, karena seiring dengan perkembangan dan kemajuan zaman yang semakin cepat menambah tugas dan beban mereka setiap harinya. Mempertahankan untuk bisa berkonsentrasi dan teap fokus sepanjang harinya memang sulit untuk dilakukan, namun jika Anda mampu mengenal faktor-faktor apa saja yang bisa menggganggu diri Anda untuk fokus,  maka bisa saja Anda akan memiliki konsentrasi dan kefokusan yang lebih lama lagi.
Coba Anda perhatikan hal-hal yang menyebabkan hilangnya fokus berikut. Faktor yang mempengaruhi fokus dan konsentrasi antara lain adalah:
  1. Suara-suara mengganggu di sekitar Anda.
  2. Banyak tugas
  3. Kesehatan Anda
  4. Kondisi tubuh dan pikiran Anda,seperti kekhawatiran dan kecemasan
  5. Bosan dan lelah
  6. Stress
  7. Pengaruh obat
  8. Faktor-faktor lingkungan
Untuk menraih kesuksesan saat bekerja, Anda harus mampu tetap fokus pada apa yang sedag Anda kerjakan, walaupun banyak tugas-tugas lainnya yang harus Anda selesaikan. Memang benar, semakin berkembangnya zaman akan menambah beban dan tugas Anda, namun jika Anda mampu untuk tetap fokus, maka Anda pasti bisa menyelesaikannya.
Pertama, Anda harus mencoba untuk menghapus diri sendiri dari pengaruh yang mengganggu. Selalu memberi banyak waktu untuk diri Anda, sehingga Anda dapat mengumpulkan pikiran dan bermeditasi. Kedua, cobalah untuk tidak menyerah pada gangguan eksternal sekitar. Ketika Anda mendengar sesuatu di TV, Anda tidak harus pergi dan menonton, Ingatlah bahwa yang penting adalah untuk menjaga pikiran Anda pada pekerjaan daripada membuang-buang waktu pada gangguan sepele.
Anda harus belajar untuk mendorong diri sendiri untuk membatasi. Jika Anda menemukan konsentrasi Anda berkelana, ambillah nafas dalam-dalam dan perlahan. Ketika Anda mengambil nafas seperti itu, seketika itu juga otak Anda terstimulasi masuk pada frekwensi Low beta. Sekali lagi, ini hal yang sangat sederhana tapi sangat membantu Anda untuk tetap fokus/konsentrasi.
Sulit untuk konsentrasi sangat berhubungan dengan gelombang otak. Seharusnya otak Anda harus terbiasa dan betah bertahan lama dalam kisaran frekwensi High Alpha sampai Low Beta. Kisaran frekwensi ini sangat Anda perlukan biar mampu fokus dan konsentrasi.
Lalu bagaimana Anda dapat melatih otak Anda biar betah bertahan dalam frekwensi High Alpha atau Low Beta? Ada teknik yang mudah untuk Anda, semudah mendengarkan musik. Teknik ini adalah stimulasi gelombang otak atau lebih populer dengan Terapi Gelombang Otak.
Terapi ini berupa audio suara gelombang dalam bentuk CD yang dapat dengan mudah Anda dengarkan.  Anda akan menemukan bahwa setelah penggunaan pertama, Anda akan merasakan keuntungan dan menemukan lebih mudah untuk mencapai keadaan mental yang lebih fokus dan santai.
DAYA INGAT
Anda mungkin tahu betapa menyebalkan ketika Anda tidak dapat mengingat di mana Anda meletakkan kunci, atau mengingat nama teman Anda yang telah lama tidak ketemu. Dan sepertinya semakin Anda berjuang untuk mengingat hal-hal seperti itu, Anda sepertinya tambah pelupa!
Masalah memori seperti ini adalah umum di antara kita, dan segala macam trik dan teknik telah disarankan untuk membantu memperbaiki memori dengan hasil yang beragam. Namun, ada satu metode yang bekerja secara berbeda dan telah populer di tahun-tahun belakangan ini, dan tentunya sangat efektif, yaitu Terapi Gelombang Otak.
Jadi, bagaimana Terapi Gelombang Otak  dapat membantu meningkatkan memori Anda? Banyak orang memiliki masalah memori karena mereka memiliki mental blocking. Kenangan itu masih ada dalam pikiran bawah sadar mereka, tetapi pikiran sadar tidak dapat mengaksesnya.
Karena kenangan belum sepenuhnya menghilang, apa yang Anda butuhkan  adalah untuk mengatasi masalah mental blok dan melepaskan memori keluar pada pikiran sadar. Hal ini dapat dilakukan dengan mengakses pikiran bawah sadar.
Sebagai contoh. Ketika Anda mencari kunci yang hilang, karena Anda tidak bisa mengingat di mana Anda terahir meletakkan kunci itu maka Anda akan terasa panik, dengan kepanikan ini, frekwensi otak Anda akan naik pada level High Beta bahkan Gamma. Apa yang terjadi bila keadaan sudah seperti ini? Anda akan menjadi lebih sulit untuk mengingat di mana Anda terahir meletakkannya.
Sebenarnya memori di mana Anda meletakkan kunci itu masih tersimpan pada alam bawah sadar dan tidak sepenuhnya hilang. Seharusnya yang Anda lakukan adalah rileks dan santai biar frekwensi otak Anda dalam frekwensi theta dan Anda menjadi mudah untuk masuk alam bawah sadar, dan ahirnya Anda benar-benar ingat di mana Anda meletakkan kunci itu.
Sekarang kita tahu bahwa ketika otak berada dalam keadaan theta, maka otak lebih mudah untuk berhubungan dengan alam bawah sadar. Jadi dengan mendengarkan Audio Terapi Gelombang Otak yang telah di rancang kusus untuk meningkatkan daya ingat/memori, maka, terapi ini akan membawa Anda ke dalam keadaan theta yang sangat dalam, memungkinkan Anda dapat menghilangkan 'blok' dan mengambil memori yang 'tersembunyi'  dari pikiran bawah sadar. Terapi ini dapat bekerja untuk jangka pendek dan ingatan jangka panjang, dan banyak orang telah menemukan metode ini  efektif dibandingkan dengan teknik tradisional (meditasi).
Terapi Gelombang Otak sangat mudah digunakan. Anda perlu mendengarkan seperti mendengarkan musik, cari tempat yang nyaman dan tenang, dan kemudian hanya mendengarkan dan fokus.
Beberapa orang mendapatkan hasil instan pertama kalinya mereka menggunakan Terapi Gelombang Otak, tetapi hal ini  tidak selalu terjadi, jadi bersiaplah untuk mendengarkan audio ini secara teratur untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari itu. Sementara Terapi Gelombang Otak membuat lebih mudah untuk masuk ke keadaan sangat santai dan memasuki alam bawah sadar kenangan Anda, ini masih memerlukan beberapa usaha di pihak Anda, dalam bentuk  fokus pada apa yang Anda dengarkan dan komitmen untuk menggunakan secara teratur.
Jika Anda memutuskan untuk menggunakan kekuatan Terapi Gelombang Otak untuk meningkatkan memori Anda, pastikan Anda menggunakan audio berkualitas tinggi yang dirancang untuk tujuan meningkatkan kemampuan otak Anda.
KREATIVITAS
Gelombang otak Theta telah dikaitkan dengan keadaan mental yang fokus. Namun, pola gelombang otak theta juga telah dikaitkan dengan kondisi yang sangat kreatif dan orang yang sangat kreatif seperti seniman dan musisi. Hal ini penting untuk memahami bahwa gelombang Theta memainkan peran penting dalam membantu Anda belajar bagaimana mengembangkan kreativitas Anda.
Berpikir kreatif adalah sangat penting karena fakta bahwa banyak perusahaan mencari orang yang "berbeda" selama proses perekrutan. Terlalu banyak orang mempunyai keahlian sama dengan orang lain, dan terlalu sedikit orang yang kreatif dan selalu bisa mengikuti kemajuan zaman, suka mempelajari hal-hal yang baru, dan mempunyai keahlian kusus. Banyak orang melamar pekerjaan ditolak karena dia tidak mampu "berbeda". Apa yang membuat mereka ditolak? Orisinalitas, keunikan, dan kemampuan untuk menjadi lebih kreatif dibandingkan dengan orang lain. Seseorang yang terlibat dalam proses perekrutan untuk pekerjaan ingin melihat bahwa Anda memiliki kemampuan kreatif dalam memecahkan masalah. Dia ingin melihat keberanian sedikit ekstra kreatif dari karyawan baru!
Jadi, bagaimana Anda akan menjadi lebih kreatif daripada orang lain? Nah, kemampuan untuk menjadi kreatif dimulai dengan apa yang terjadi di dalam kepala kita. Lebih khusus, pola gelombang otak yang dominan akan menentukan seberapa kreatif Anda dapat mengekspresikan diri. Salah satu metode penyadapan kreativitas batin Anda adalah dengan belajar untuk mengakses gelombang otak Theta.
Sering kali kita begitu terjebak dalam gelombang otak yang terlalu tinggi sehingga kreativitas kita menjadi terhalang atau terperangkap di dalam. Kita tidak bisa berpikir solusi baru untuk masalah yang ada. Untungnya bagi mereka yang kurang mapu menkondisikan otak dalam frekwensi Theta saat di perlukan, ada latihan atau terapi yang sangat praktis untuk mengatasinya.
Salah satu cara meningkatkan pola gelombang otak Theta Anda adalah melalui proses Terapi Gelombang Otak. Terapi Gelombang Otak dengan pengaturan suara tertentu dapat mempengaruhi pola gelombang otak Anda, Anda dapat belajar bagaimana untuk mengubah keadaan default mental Anda pada level Theta saat Anda berusaha menjadi kreatif.
Meskipun siklus gelombang otak Theta pada tingkat lebih lambat dari gelombang otak lain, dan telah dikaitkan dengan kondisi lamunan, gelombang ini sangat membantu kreativitas Anda tetap mengalir. Seorang musisi akan menjadi terbantu ketika mendengarkan audio gelombang otak Theta untuk membantunya dalam keadaan kreatif sebelum menulis lagu baru atau menghasilkan not nada baru. Begitu juga, seniman profesional akan menggunakan gelombang otak Theta untuk membantunya mendatangkan ide  atau konsep.
Sangat disayangkan, banyak orang tidak mengerti bahwa gelombang otak Theta bisa membuat perbedaan besar dalam membantu mereka memaksimalkan potensi kreatif. Sekarang Anda harus lebih kreatif, apakah itu untuk pemecahan masalah, menggambar, atau menulis, saya sarankan agar Anda meningkatkan otak Anda untuk bisa betah bertahan pada frekwensi Theta. Memiliki kemampuan untuk meningkatkan gelombang otak di kisaran Theta akan bermanfaat nyata untuk memperbaiki kreativitas Anda.
Terahir, Paket Terapi Gelombang Otak Brain Booster - Kecerdasan, Konsentrasi, Daya Ingat dan Kreativitas  adalah efektif non-obat alternatif untuk orang-orang yang ingin meningkatkan Kecerdasan, Konsentrasi, Daya Ingat dan Kreativitas. Terapi Gelombang Otak sangat efektif untuk membuat lingkungan belajar yang lebih menyenangkan dan produktif.
CD Brain Booster ini dirancang khusus untuk Anda yang ingin memaksimalkan kemampuan otak, selain menjadikan Anda menjadi cerdas, fokus, mempunyai memori yang kuat dan konsentrasi, CD ini di yakini  mampu menyehatkan dan menyembuhkan gangguan kesehatan yang terjadi pada daerah kepala. Berbagai manfaat bisa Anda dapatkan dengan mendengarkan CD ini antara lain:
  1. Meningkatkan jumlah sel otak yang aktif
  2. Meningkatkan daya ingat
  3. Meningkatkan daya tahan tubuh
  4. Meningkatkan konsentrasi dalam bekerja. Tidak mudah merasa lelah dan bosan.
  5. Meningkatkan IQ
  6. Meningkatkan kreativitas
  7. Meningkatkan kemampuan dan efisiensi dalam komunikasi
  8. Meningkatkan konsentrasi belajar
  9. Meningkatkan semangat belajar
  10. Meningkatkan daya tangkap, lebih mudah memahami hal-hal baru.
  11. Mengurangi gangguan sakit dikepala, termasuk migrain
Cara penggunaan DVD BRAIN BOOSTER:
Ada 4 audio yang perlu di dengarkan untuk menambah kemampuan otak dalam belajar: kecerdasan, konsentrasi, daya ingat, dan kreativitas/kreatif. Keempatnya bisa di dengarkan secara berurutan. Waktu terbaik untuk mendengarkan terapi ini adalah dipagi hari. Bagus juga mendengarkan terapi ini sambil melakukan aktivitas ringan dan tetap fokus pada suara terapi. Yang dimaksud aktivitas ringan adalah aktivitas yang bisa Anda nikmati. Mengawasi anak bermain bukanlah aktivitas ringan.  Kami adalah situs populer dan terkemuka mempunyai badan usaha (CV Karya Abadi) dan lisensi produk dan sepenuhnya menjamin semua produk-produk kami, sehingga Anda dapat menggunakan produk kami dengan nyaman.

Sabtu, 25 Januari 2014

KARYA TULIS ANALISIS UNSUR INTRINSIK CERPEN


ANALISIS UNSUR-UNSUR INTRINSIK CERPEN

“PRASANGKA”
KARYA : Tantri


Disusun oleh :

NAMA     : HASRI RAHMAYATI
NISN        : 9995772470
KELAS      : IX B




DINAS PENDIDIKAN DAN OLAH RAGA
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 3 LUBUK BASUNG
TAHUN PELAJARAN 2013/2014
PENGESAHAN

Persetujuan pembimbing
Judul   : “Prasangka”
Nama  : HASRI RAHMAYATI
Nisn    : 9995772470
Kelas   : IX B


Lubuk basung, Desember 2013

Di setujui oleh :

Wali kelas




GUSNELTI
NIP : 196108201989032002            







Diketahui oleh
Kepala sekolah




FIRZAL S.Pd MM
NIP : 196405221988031004

Guru pembimbing


                             

PRILDAYENTI
NIP : 195904301983012001




KATA PENGANTAR
Assalamamu`alaikumwarahmatullahhiwabarakatu.
            Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat-Nya lah maka karya tulis dengan judul “Analisis Unsur-unsur intrinsik cerpen” Salawat beriring salam penulis persembahkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW, semoga penulis dapat syafaatnya kelak di akhirat nanti. Penulisan karya tulis ini dimaksudkan untuk memenuhi tugas akhir bahasa indonesia semester I, dan semoga juga dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada pembaca.
            Dalam penulisan karya tulis ini, penulis mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. 
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan karya tulis ini masih sangat sederhana dan jauh dari kesempurnaan, hal ini bukanlah suatu kesengajaan melainkan karena keterbatasan ilmu dan kemampuan penulis. Untuk itu penulis mengharapkan tanggapan, kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak demu kesempurnaan karya tulis ini.
            Akhir kata, kepada Allah SWT jualah penulis berserah diri semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Wa`alaikumsalamwarahmatullahiwabarakatu.

Lubuk basung, Desember 2013

penulis





                                                      
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR                                                                                                         i
DAFTAR ISI                                                                                                                       ii
CERPEN “PRASANGKA                                                                                                   1
BAB I PENDAHULUAN
1.1  Latar Belakang                                                                                                           5
1.2  Rumusan Masalah                                                                                                      5
1.3  Batasan Masalah                                                                                                        5
1.4  Tujuan Masalah                                                                                                         6
BAB II KERANGKA TEORI DAN PEMBAHASAN
     2.1 Pengertian Cerpen                                                                                                       7
     2.2 Unsur Intrinsik                                                                                                             8
     2.3 Tema                                                                                                                           8
     2.4 Pelaku(Tokoh)                                                                                                             8
     2.5 Latar(Setting)                                                                                                               9
     2.6 Penokohan(Watak)                                                                                                    10
     2.7 Alur(Plot)                                                                                                                   11
     2.8 Tahapan Alur                                                                                                             12
     2.9 Sudut Pandang                                                                                                           13
     2.10 Amanat                                                                                                                    14
     2.11 Gaya Bahasa                                                                                                            15
     2.12 Nilai Kehidupan                                                                                                       15
     2.13 Membandingkan Nilai-Nilai Kehidupan Cerpen Dengan Kehidupan Nyata                16
     2.14 Meneladani Tokoh Yang Patut Diteladani Dalam Cerpen                                           16
BAB III PENUTUP
     3.1 Kesimpulan                                                                                                                17
     3.2 Saran                                                                                                                         18
DAFTAR PUSTAKA
                Riska menengok ke kursi di sampingnya. Heran, kenapa ia selalu berharap chan duduk di situ. Dia mengenal mahasiswa dari thailand yang tampan dan ramah itu di ruang komputer ini. Chan yang mula-mula mengacaknya berkenalan. Dimulai dengan pertanyaan basa-basi, `kamu dari indonesia?` tebakan yang jitu. Mungkin karena wajahnya yang sangat indonesia. Tidak juga. Ia sulit sekali dibedakan dengan rona yang filipino ataupun teman-temannya yang dari malaysia. Tapi setidaknya pertanyaan itu membuat mereka bercakap-cakap. Dan selanjutnya beberapa kali mereka bertemu di ruang komputer.
                Setelah kehabisan ide untuk tugas essay- bersama seorang cowok tampan.
                “ris, kebetulan…,” ujar lila ketika mereka berhadapan.
                ”kebetulan apa?” tanya riska heran. Ia berusaha mnegingat-ingat. Rasanya ia pernah melihat wajah cowok yang berdiri di sebelah lila itu.
                “ini andi, saudaraku sedang main ke sini.”
                ”riska,” ujar riska sambil mengulurkan tangannya.
                Cowok itu menyambut tangan riska. “lupa ya?” katanya sambil tersenyum.
                “rasanya pernah lihat,tapi dimana ya?” jawab riska salah tingkah. Cowok ini tidak kalah cakep dari chan, Cuma kulitnya sawo matang.
                “andi SMP 2.”                                                         
                Nah betul`kan. Ia memang pernah ketemu dengan cowok itu. Tiga tahun satu sekolah, walaupun tidak pernah satu kelas. Ya ampun, bagaimana ia bisa melupakan wajah cowok yang dulu diam-diam pernah ia taksir? Tapi maklum saja. Penampian fisik andi banyak berubah. Lebih jangkung dan lebih tampan. Tapi kok andi masih mengenalinya ya? Mungkin karena wajahnya tidak banyak berubah. Muka tirus, kulit pucat dan rambut keriting. Rasanya ia Cuma bertambah tinggi saja.
                “aduh sorry, kok aku bisa lupa ya? Apa kabar nih?” seru riska menutupi rasa jengahnya.
                “baik,” jawab andi.
                “wah kebetulan kalian sudah saling kenal. Bisa minta tolong ngantarin andi jalan-jalan, ris? assignment ku banyak yang belum kelar nih,” pinta lila mengiba.
                Riska tidak terenyuh mendengarnya. Ia sendiri juga bergelut dengan tumpukan assignment.
                “kalu ngerepotin jangan lo,ris. kamu kayaknya juga lagi banyak tugas,” kata andi.
                “nggak kok, nggak apa-apa. Nggak ada assignment yang harus di kumpulin minggu ini,” sanggah riska. Ia sendiri heran dengan jawabannya. Minggu ini memang tidak ada, tapi minggu depan ada dua dan ia tidak mungkin mengerjakan assignment yang bobotnya 30 persen itu dengan sistem kebut semalam. Tapi entah kenapa kali ini riska sedikit cuek. Biasanya  ia tidak selalu serius mengerjakan segala hal yang
Andi seorang teman bicara yang menyenangkan.
                Mereka dulu tidak pernah ngobrol. Riska malahan tidak yakin kalau andi mengenalnya. Ia hanya pernah melihat andi dengan teman-teman satu geng memandangnya bercakap-cakap dengan tita dengan tatapan aneh. Biasanya ia buru-buru menyingkir, tidak tahan dipandang seperti itu. Waktu itu andi masuk geng keren. Mereka kelompok anak-anak dari keluarga berada dan wajah mereka cakep-cakep. Riska jelas merasa kebanting berdekatan dengan mereka. Walaupun keluarganya lumyan berada, tapi merasa wajah dan penampilannya sangat biasa. Ia pasti terlihat kuno dibandingkan dengan cara dandan mereka yang canggih. Dengan cepat mereka mode atau tren baru. Sedangkan ia tidak peduli dengan penampilannya, yang penting rapi. Ia lebih mengkhawatirkan nilai fisikanya dibandingkan ketinggalan mode.
                Namun diam-diam dulu Riska sering memerhatikan andi. Tentusaja andi tidak pernah memerhatikannya. Bermimpi pun riska tidak berani untuk jadi cewek andi. Banyak cewek cakep yang mengitarinya seperti lebah. Ia bisa jalan dengan siapa saja. Menurut bisik-bisik yang ia dengar, andi pacaran dengan diana yang molek seperti boneka. Pasangan serasi.
                Kalau mereka tidak sengaja berpapasan di koridor, ia cepat-cepat menyingkir. Pura-pura tidak melihat. Tapi setelah agak jauh ia menyesal setengah mati. Kenapa tadi tidak mencoba tersenyum atau sekedar menegur. Siapa tau mereka bisa sedikit akrab.
                Sore itu mereka duduk-duduk memandang laut di dekat opera house. Hampir setiap hari mereka ke luar bersama. Pasti lila kegirangan karena bisa konsentrasi mengerjakan tugas kuliahnya. Riska pun tidak keberatan menemani andike mana-mana. Ia bahkan rela begadang tiap malam untuk mengerjakan tugas. Ia juga tidak merasa sedih ketika bertemu dengan chan yang tengah menggandeng seorang gadis cantik di jalan. Tampaknya sama-sama dari thailand. Ketika berpapasan chan tetap menyapanya dengan ramah sedangkan gadis di sebelahnya hanya memandang riska. Maklum tidak kenal.
                Riska menoleh ke arah andi yang ia rasa sedang memandinginya.
 memancing.
                “kita`kan tidak boleh berhenti menambah pengetahuan,” jawab riska, “walaupun banyak cara untuk mengembangkan diri,”tambahnya.
                Andi mangangguk. “aku lebih suka membangun jaringan dengan banyak orang untuk mengikuti perkembangan. Lagipula saat ini banyak orang untuk mengikuti perkembangan. Lagi pula saat ini banyak seminar dan buku yang membantu kita selalu up date dengan situasi.”
                Riska tidak menyanggah. “itu hanya masalah kecocokansaja. Apa yang cocok intukku belum tentu sesuai untuk orang lai. Sekolah lebih cocok untukku.”
                “mungkin itu sebabnya ya kamu dulu selalu terbirit-birit kalu melihatku.
Rupanya kamu merasa tidak cocok dengan kami. Benar juga dengan kata temen-temen waktu itu,” kata andi srius.
                “yang kamu maksud kawan itu kawan satu gengmu kan?”
                Andi mengangguk. “kamu memang tidak mau bergaul dengan kami. Kamu hanya mau berteman dengan anak-anak yang pintar saja, seperti tita.”
                Riska membelalak matanya mendenar kata-kata andi.
                ”Bagaimana bisa mereka berpikir begitu? Aku malahan tidak berani dekat-dekat kalian karena merasa rendah diri. Aku`kan sama sekali nggak keren dibandingkan dengan kalian.”
                “O ya?” andi tertawa. Alangkah tolonya mereka selama ini. Dulu diam-diam banyak diantara teman-temannya, termasuk dirinya yang ingin mengenal riska. Namun kecerdasan dan sikap tertutup anak itu membuat mereka tidak berani maju. Hanya dia yang masih sering memerhatikan riska diam-diam. Ia sama sekali tidak menduga akan bertemu gadis itu di sini. Ia sedang butuh refresing setelah bergelut dengan pekerjaan dan putus dengan shinta. Untung ia punya sepupu yang sedang kuliah di sydney.
                “wah kalu begitu aku perlu memberitahu mereka kalu gadis sombong ini ternyata nggak pede.”goda andi.
                “ya ampun! Jadi kalian pun menyangka aku sombong?” pekik riska tak percaya.
                “ternyata antara sombong dan rendah diri
nya, riska meniggalkan ruang komputer.
Ia harus segera pulang untuk mempersiapkan presentasi nanti sore. Kuliah kadang lebih menyenangkan dibandingkan kerja. Yang jelas ia memutuskan mengambil S-2 di australia bukan karena bosan bekerja. Ia merasa perlu menambah pengetahuan untuk kemajuan kariernya.
                Keluar dari ruang komputer ia disambut matahari yang cerah. Walaupun sudah memasuki musim semi, udara masih terasa dingin untuknya. Ruang komputer terletak di middle campus dan ia harus naik ke upper campus untuk keluar melalui gate 9, jalan keluar terdekat ke tempat tinggalnya.
Di depan perpustakaan pusat ia melihat lila
berhubungan dengan kuliahnya. Ia tidak suka mendapat nilai jelek. Apa lagt nilai jelek. Apa lagi nilai jelek karena kurang usaha. Kalau sudah berusaha jungkir balik tapi Cuma dapat nilai pas yang tidak apa-apa. Masih mending dari pada fail.
                “aduh terimakasih ya ris. ntar malam aku telpon ya,”  ujar lila girang.
                Riska Cuma tersenyum manis. Ia merasa keputusannya tepat ketika mendapat senyum andi yang teduh. Mereka kemudian berpisah,
                Jalan menanjak dengan anak tangga yang ia lalui tidak terasa berat hari ini. Biasanya ia sering jengkel kalu harus naik ke upper kampus. Riska bahkan bisa merasakan keindahan  bunga-bunga yang bermekaran. Maklum, musim semi. Ia sangat lega ketika musim semi tiba. Walaupun musim semi di sydney tidak bersalju tetapi ia sangat tidak nyaman, ia mersa otaknya ikut beku ,susah di ajak berfikir. Maunya selimutan dan meringkuk di tempat tidur.
                Riska kagum melihat bunga-bunga berwarna kuning dan merah  muda bermunculan dari rerumputan. Di musim semi, rumputpun berbunga. Di indonesia, bunga-bunga selalu mekar. Tapi di sydney ia harus menunggu musim semi untuk melihat bunga-bunga bemekaran.
                Malamnya lila menelepon. Sejak sore ia menunggu telepon lila. Ia bahkan khawatir lila membatalkan rencananya. Jangan-jangan andi keberatan pergi dengannya. Jangan-jangan lila mendapatkan orang lain yang senang hati bersedia mengantarkan andi keliling kota. Atau jangan-jangan lila lupa meneleponnya. Setelah hampir mati senewen dengan sehala`jangan-jangan` yang memenuhi otaknya, akhirnya ia mendengar telepon berdering. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, besok ia memulai tugasnya.
                Riska  menghembuskan nafas lega. Ia meringis. Untuk apa ia tadi menciptakan segala macam pikiran yang hanya membuatnya khawatir. Coba kalau tadi ia memilih yakin dan tenang, ia mungkin sudah selesai membaca journal yang sedari tadi hanya dipegang, tanpa sebuah kalimat pun masuk ke otaknya.

                                               ***
                jalan-jalannya ternyata lebih menyenangkan dari yang riska bayangkan.
                “kamu tidak pernah meluruskan rambutmu?” tanya andi.
                “nggak,” riska menggeleng. “males,ribet”.
                “tetap tidak suka berdandan seperti dulu ya?”
                Riska enatapnya. Ia tidak pernah mengira kalau andi memerhatikan penampilannya.
                “ancur banget ya?”
                Andi tertawa pendek. “tentu saja tidak. Kamu selalu kelihatan tegang dan riang. Pasti menurut kamu cewek-cewek hanya buang-buang waktu saja agar kelihatan modis.”
                “riska menggeleng. “menurutku setiap orang punya hal-hal yang di anggap pentig. Tidak ada yang salah dengan prang yang menganggap penampilan itu penting."
                “ tergantung pekerjaannya juga sih. Para artis pasti memerhatikan penampilan mereka,” ujar andi.
                Riska mengangguk. “bisa saja sebaliknya. Karena suka memerhatikan penampilan maka mereka memilih menjadi artis.”
                Andi tertawa. “betul juga ya. Kita cenderung memilih pekerjaan yang sesuai dengan kepribadian kita.”
                Riska tersenyum. Ia heran melihat andi mengerti dengan tepat apa yang ia katakan. Riska cenderung menilai orang dari cara mereka menanggapi kata-katanya. Ia tidak tertarik pada peria tampan yang pembicaraannya tidak bermutu atau tidak nyambung..
                “mungkin itu sebabnya kamu memilih pekerjaanmu ya?”
Goda riska. Andi bekerja sebagai marketing executive di sebuah perusahaan telekomunikasi.
                Andi pura-pura berfikir. “yang jelas aku menikmati pekerjanku,” jawabannya diplomasi.
                ”itulah yang terpenting,”gumam riska.”tidak banyak orang yang seburuntung kamu. Banyak yang terpaksa bekerja hanya desakan hidup.”
                Andi memerhatikan riska. Ia tidak pernah menyadari keberuntungannya itu. Gadis di sebelahnya ini sering mengucapkan hal-hal yang tidak biasa baginya. Dan itu membuatnya lebih menarik.
                “sedangkan engkau sendiri bagaimana? Masih semangat menuntut ilmu terus?” tanya andi
itu tipis ya bedanya.”
                “tampaknya.”
                Riska benar-banar tak menduga apa yang di dengarnya tadi. Selama ini ternyata kita hanya belajar bicara, namun jarang belajar untuk berkomunikasi. Coba kalu dari dulu ia tidak hanya berprasangka atas sikap teman-temannya itu, mungkin ia akan memiliki kisah yang indah untuk dikenang. Riska juga menyesali kenapa teman-teman satu geng andi juga tidak berusaha berkomunikasi dengannya, malah berprasangka yang bukan-bukan.
                “rupanya kita harus sering-sering bicara nih sekembalinya aku ke surabaya lusa.”
                Lusa andi sudah pulang.
                “asal tidak ada yang marah saja…,” ujar riska.
                “tentu saja tidak,” jawab andi cepat. Tanpa diminta ia menceritakan hubungannya dengan shinta. Kali ini ia tak ingin kehilangan kesempatan lagi.

                               -------------------------
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Cerpen adalah salah satu jenis karya sastra berbentuk prosa dengan kisahan yang pendek dengan kesan tunggal dan terpusat pada satu tokoh dalam suatu situasi. Cerpen terbangun dari dua unsur yaitu unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik. Unsur intrinsik adalah unsur yang berpengaruh langsung terhadap isi cerpe. Unsur intrinsik meliputi : tema, pelaku(tokoh), latar(setting), penokohan(watak), alur(plot), sudut pandang, amanat(pesan) dan gaya bahasa. Sedangkan unsur ekstrinsik adalah unsur- unsur yang berada di luar cerpen, tetapi secara tidak langsung mempengaruhi cerpen. Unsur ekstrinsik meliputi : nilai sosial, politik, biografi pengarang.
Banyak hal yang terkandung dalam cerpen, di dalam cerpen terdapat tema, tokoh, latar,   watak tokoh cerpen, alur, sudut pandang, amanat, gaya bahasa serta sejumlah permasalahan  yang dihadapi tokoh cerpen merupakan potret kehidupan nyata disajikan oleh pengarang melalui cerita. Itu berarti, dengan mengapresiasi cerpen, kita akan mendapat banyak pengalaman hidup, termasuk nilai positif watak di dalamnya.
Mengapresiasikan cerpen ada banyak sekali macamnya, salah satunya yaitu dengan cara menganalisis unsur pembangunnya, baik itu unsur intrinsik maupun unsur ekstrinsik. Berdasarkan uraian diatas, penulis akan menyusun karya tulis yang berjudul “Analisis Unsur-unsur Intrinsik cerpen“.

1.2 Rumusan Masalah
Masalah yang akan dibahas dalam makalah ini dirumuskan dalam rumusan masalah berikut :
1.      Bagaimana unsur intrinsik yang terdapat dalam cerpen, “ Prasangka“.
2.      Bagaimana unsur ekstrinsik yang terdapat dalam cerpen, “ Prasangka“.

1.3 Batasan Masalah
Dalam hal ini penulis hanya akan manganalisis unrus intrinsik cerpen yang meliputi tema, pelaku, latar, penokohan, alur, tahap alu, sudut pandang, pesan dan gaya bahasa.
1.4 Tujuan penulisan

            Tujuan dari penulisan karya tulis ini adalah :

1.      Mampu menentukan unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik dalam cerpen khususnya cerpen “Prasangka”.
2.      Untuk memahami dan menambah wawasan pembaca tentang unsur-unsur intrinsik khususnya pada cerpen “Prasangka”
3.      Serta untuk memenuhi tugas akhir semester I Bahasa Indonesia.



BAB II
KERANGKA TEORI DAN PEMBAHASAN
2.1 Pengertian cerpen
            Pengertian cerpen :
v  Pengertian Cerpen Menurut Hendy (1991:184) : Cerpen adalah kisahan pendek yang mengandung kisahan tunggal.
v  Pengertian Cerpen Menurut J.S. Badudu (1975:53) : Cerpen adalah cerita yang menjurus dan konsentrasi berpusat pada satu peristiwa, yaitu peristiwa yang menumbuhkan peristiwa itu sendiri.
v  Pengertian cerpen menurut hakim awang glosori mini kesusasteraan, fajar bakti, 1987). Menyebutkan bentuk cerita yang pendek yang membawa satu persoalan bagi mnghasilkan satu kesan tertentu yang indah.
v  Pengertian cerpen menurut Phillys dugane, seorang wanita penulis dari amerika. Cerpen ialah susunan kalimat yang merupakan cerita yang mempunyai awal, bagian tengah, dan akhir.
v  Pengertian cerpen menurut A. bakar hamid. Berpendapat bahwa yang Disebut cerita pendek itu harus dilihat dari kuantitas, yaitu banyaknya perkataan yang dipakai: antara 500-20.000 kata, adanya satu plot, adanya satu watak, dan adanya satu kesan.
v  Pengertian cerpen menurut Aoh KH. Cerpen adalah satu ragam fiksi atau cerita rekaan yang sering disebut kisahan prosa pendek.
v  Pengertian cerpen menurut HB jassin yang dianggap paus sastera indonesia. Mengatakan bahwa “yang disebut cerita pendek harus memiliki bagian perkenalan, pertikaian dan penyelesaian.”
v  Pengertian cerpen menurut hendry guntur tarigan (prinsip-prinsip dasar sastera, 1984) mengutip kata B. Mathew menyebut bukan cerita pendek jika tidak ada sesuatu  yang diceritakan. Hendry guntur sendiri mengulas cerpen seperti berikut “cerita pendek harus mengandungi interpretasi pengarang tentang konsepsinya mengenai kehidupan, baik secara langsung atau pun tidak langsung, harus menimbulkan satu efek dalam fikiran pembaca cerita pendek juga mengandungi detail-detail dan insiden-insiden yang dipilih dengan sengaja dan bisa menimbulkan pertanyaan-pertanyaan di dalam fikiran pembaca.





2.2 Unsur intrinsik
            Pengertian unsur intrinsik dalah unsur yang berpengaruh langsung terhadap isi cerpen atau unsur yang mendukung dari dalam.
            Unsur intrinsik cerpen yaitu : tema, tokoh, latar, watak, alur, tahapan alur, sudut pandang, amanat dan gaya bahasa.
2.3  Tema
            Pengertian Tema :
v  Pengertian tema menurut hartoko & rahmanto (1986:142). Tema merupakan gagasan dasar umum yang menopang sebuah karya sastra dan yang terkandung di dalam teks sebagai struktur semantis dan menyangkut persamaan-persamaan atau perbedaan-perbedaan.
v  Pengertian tema menurut tim edukasi (2007:36). Tema merupakan ide dasar yang berfungsi sebagai landasan bagi pengarang dalam menyusun sebuah cerita.
v  Pengertian tema menurut stanto (1965:88) & kenny (1966:20). Tema adalah makna yang dikandung oleh sebuah cerita.
v  Pengertian tema menurut tim edukasi (2007:14). Tema yakni ide dasar yang menjiwai sebuah cerita.
Tema yang terdapat pada cerpen “prasangka” adalah :        { pertemanan}
2.4  Pelaku(tokoh).
            Pengertian pelaku(tokoh) :
v  Pengertian Tokoh menurut abrams (1981:20). Tokoh adalah orang-orang yang ditampilkan dalam suatu karya naratif atau drama yang oleh pembaca ditafsikan memiliki kualitas moral dan kecenderungan tertentu.
v  Pengertian tokoh menurut abrams (1981:20). Tokoh adalah orang-orang yang ditampilkan dalam suatu karya sastra.
v  Pengertian tokoh menurut abrams (1981:175). Tokoh adalah pelaku dan penderita kejadian-kejadian yang bersebab akibat.
v  Pengertian tokoh menurut (Aminudin, 2010 : 79).  Tokoh adalah pelaku yang mengemban peristiwa itu mampu menjalin suatu cerita.
Pelaku/tokoh yang ada di dalam cerpen yang berjudul “prasangka” yaitu :
o   Riska ( sebagai tokoh utama).
o   Andi .
o   Chan.
o   Lila.
2.5  Latar(setting).
            Pengertian latar(setting) :
v  Pengertian latar/setting menurut abrams (1981:175). Latar atau setting yang disebut juga sebagai landas tumpu, menyaran pada pengertian tempat, hubungan waktu, dan lingkungan sosial tempat terjadinya peristiwa-peristiwa yang diceritakan.
v  Pengertian latar menurut tim edukasi (2007:25). Latar/setting dalam cerpen merupakan tempat, waktu, atau keadaan alam/cuaca terjadinya suatu peristiwa.
v  Pengertian latar menurut tim edukasi (2007:36). Latar merupakan salah satu unsur pokok yang terdapat dalam sebuah cerita.
v  Pengertian latar menurut (Aminudin, 2000 : 69).   Latar adalah tempat, waktu, maupun situasi tertentu yang melatarbelakangi peristiwa-peristiwa dalam cerita, baik latar ynag bersifat fisikal (berhubungan dengan tempat) maupun latar yang bersifat psikologis (berupa lingkungan atau benda-benda dalam lingkungan tertentu yang mampu menuasakan suatu makna yang mampu mengapit emosi pembaca).

Latar terbagi tiga :
1)      Latar tempat adalah lokasi terjadinya peristiwa yang diceritakan dalam sebuah karya fiksi (Nurgiantoro, 1994:226).
2)      Latar waktu adalah menceritakan kapan terjadinya peristiwa yang dikerjakan dalam karya fiksi.
3)      Latar suasana adalah hal-hal yang berhubungan dengan prilaku kehidupan sosial masyarakat di suatu tempat pada cerita.

Latar tempat  yang terdapat di dalam cerpen “prasangka” adalah :
o   Di ruang komputer “Dia mengenal mahasiswa dari thailand yang tampan dan ramah itu di ruang komputer ini.”
o   Di australia “Yang jelas ia memutuskan mengambil S-2 di australia bukan karena bosan bekerja.”
o   Di depan perpustakaan “Di depan perpustakaan pusat ia melihat lila bersama seorang coeok tampan.”
o    Di rumah riska : “Setelah hampir mati senewen dengan sehala`jangan-jangan` yang memenuhi otaknya, akhirnya ia mendengar telepon berdering. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan, besok ia memulai tugasnya.”
o   Di dekat opera house “Sore itu mereka duduk-duduk memandang laut di dekat opera house”
o   Di jalan “Jalan menanjak dengan anak tangga yang ia lalui tidak terasa berat hari ini.”

Latar waktu yang terdapat di dalam cerpen “Prasangka” adalah :
o   siang hari musim semi “Maklum, musim semi. Ia sangat lega ketika musim semi tiba. Walaupun musim semi di sydney tidak bersalju tetapi ia sangat tidak nyaman, ia mersa otaknya ikut beku ,susah di ajak berfikir.”
o    Malam hari “Malamnya lila menelepon. Sejak sore ia menunggu telepon lila.” 
o   Sore hari “Sore itu mereka duduk-duduk memandang laut di dekat opera house.”
Latar suasana yang terdapat di dalam cerpen “prasangka” adalah :
o   Senang “Jangan-jangan lila mendapatkan orang lain yang senang hati bersedia mengantarkan andi keliling kota.”
o   Tegang “Sejak sore ia menunggu telepon lila. Ia bahkan khawatir lila membatalkan rencananya. Jangan-jangan andi keberatan pergi dengannya. Jangan-jangan lila mendapatkan orang lain yang senang hati bersedia mengantarkan andi keliling kota. Atau jangan-jangan lila lupa meneleponnya.”
o   Heran “”kebetulan apa?” tanya riska heran. Ia berusaha mnegingat-ingat. Rasanya ia pernah melihat wajah cowok yang berdiri di sebelah lila itu.”

2.6  Penokohan(watak).
            Pengertian penokohan(watak) :
v  Pengertian penokohan/watak menurut jones (1968:33) : penokohan adalah pelukisan gambaran yang jelas tentang seseorang yang ditampilkan dalam sebuah cerita.
v  Pengertian penokohan Menurut tim edukasi (2007:14). Penokohan adalah cara pengarang melukis tokoh-tokoh dalam cerpen yang ditulis.
v  Pengertian penokohan Menurut tim edukasi (2007:36). Penokohan adalah cara pengarang melukiskan watak-watak tokoh-tokohnya.
v  Pengertian penokohan Menurut tim edukasi (2007:22). Penokohan adalah watak/karakter tokoh cerita yang dipaparkan oleh pengarang.
Penokohan yang terdapat di dalam cerpen “prasangka” adalah :
1)      Riska :
-           Pintar “ia lebih mengkhawatirkan nilai fisikanya dibandingkan ketinggalan mode”
-           Rendah diri “aku malahan tidak berani dekat-dekat kalian karena merasa rendah diri”.
-          Baik “wah kebetulan kalian sudah saling kenal. Bisa minta tolong ngantarin andi jalan-jalan, ris? assignment ku banyak yang belum kelar nih,” pinta lila mengiba. Riska tidak terenyuh mendengarnya. Ia sendiri juga bergelut dengan tumpukan assignment. “kalu ngerepotin jangan lo,ris. kamu kayaknya juga lagi banyak tugas,” kata andi. “nggak kok, nggak apa-apa. Nggak ada assignment yang harus di kumpulin minggu ini,” sanggah riska.”
-           Tertutup “Ya ampun, bagaimana ia bisa melupakan wajah cowok yang dulu diam-diam pernah ia taksir?”
-          Pemalu “Kalau mereka tidak sengaja berpapasan di koridor, ia cepat-cepat menyingkir. Pura-pura tidak melihat.”
2)      Chan :
-          Tampan “Cowok ini tidak kalah cakep dari chan,”
-          Ramah “Ketika berpapasan chan tetap menyapanya dengan ramah sedangkan gadis di sebelahnya hanya memandang riska.”
3)      Andi :
-          Tampan “Cowok ini tidak kalah cakep dari chan,” 
-          Ramah “Cowok itu menyambut tangan riska. “lupa ya?” katanya sambil tersenyum.”
-          Perhatian ““kamu tidak pernah meluruskan rambutmu?” tanya andi. “nggak,” riska menggeleng. “males,ribet”. “tetap tidak suka berdandan seperti dulu ya?” Riska enatapnya. Ia tidak pernah mengira kalau andi memerhatikan penampilannya.

2.7  Alur(plot).
            Pengertian alur(plot) :
v  Pengertian alur menurut kenny (1966:95). Plot pada hakikatnya adalah apa yang dilakukan oleh tokoh dan peristiwa apa yang terjadi dan dialami tokoh.
v  Pengertian alur menurut Stanton (1965:14). Plot adalah cerita yang berisi urutan kejadian, namun tiap kejadian itu hanya dihubungkan secara sebab dan akibat, peristiwa yang satu disebabkan atau menyebabkan terjadinya peristiwa yang lain.
v  Pengertian alur menurut kenny (1966:14). Mengemukakan plot sebagai prietiwa-pristiwa yang ditampilkan dalam cerita yang  tidak bersifat sederhana, karena pengarang menyusun peristiwa-peristiwa itu berdasarkan kaitan sebab akibat.
v  Pengertian alur menurut Forster (1970:93). Plot adalah peristiwa-peristiwa cerita yang mempunyai penekanan pada adanya hubungan kausalitas.
v  Pengertian menurut tim edukasi (2007:36). Alur adalah struktur penceritaan dalam cerita.



Alur terbagi tiga :
1)      Alur maju adalah menceritakan cerita dari awal sampai akhir secara berurutan.
2)      Alur mundur adalah menceritakan cerita dari akhir sampai awal secara berurutan.
3)      Alur flashback adalah menceritakan cerita dari awal sampai akhir secara acak.
Alur yang terdapat pada cerpen “prasangka” adalah :
o   Alur flasback (bolak-balik) :
Karena pada cerpen “prasangka” menceritakan. { setelah riska sudah kuliah, pada saat itu ia bertemu kembali dengan teman satu sekolahannya dulu yang bernama andi. Mereka membicarakan waktu masa SMP nya dulu. Kemudian mereka kembali lagi membicarakan pada saat sekarang yaitu andi menceritakan tentang pekerjaannya.}

2.8  Tahapan alur.
            Pengertian tahapan alur :
v  Tahapan alur adalah Peristiwa-peristiwa yang saling berhubungan satu dengan yang lain secara runtut sehingga terjalin suatu cerita yang bulat.
Tahapan alur sebuah cerita dibagi atas beberapa bagian seperti berikut ini.
a.       Tahap penyituasian atau pengantar(eksposisi)
Tahap ini merupakan tahap pembukaan cerita atau pemberian informasi awal, terutama berfungsi untuk melandasi cerita yang dikisahkan pada tahap berikutnya.
b.      Tahap pemunculan konflik
Tahap ini merupakan tahap awal munculnya konflik. Konflik itu sendiri akan berkembang menjadi konflikkonflik pada tahap berikutnya. Peristiwa-peristiwa yang menjadi inti cerita semakin mencengangkan dan menegangkan.
c.       Tahap Peningkatan Konflik
 Tahapan ini merupakan berkembangnya atau meningkatnya konflik pada konflik yang terjadi sebelumnya.
d.      Tahap klimaks
 Konflik-konflik yang terjadi atau ditimpakan kepada para tokoh cerita mencapai tilik intensitas puncak. Klimaks sebuah cerita akan dialami oleh tokoh-tokoj utama yang berperan sebagai pelaku dan penderitaan terjadinya konflik utama.


e.       Tahap peleraian        
Konflik yang telah mencapai klimaks diberi penyelesaian. Ketegangan dikendurkan. Konflik-konflik tambahan (jika ada) juga diberi jalan keluar, kemudian cerita diakhiri. Tahap ini disesuaikan dengan tahap akhir di atas.
f.       Tahap penyelesaian.
Pada tahap ini konflik telah diatasi atau diselesaikan oleh tokoh. Cerita dapat diakhiri dengan gembira (happy ending) atau sedih (sad ending).
            Tahapan alur yang terdapat dalam cerpen “Prasangka” adalah :
            “ Riska adalah seorang gadis yang bermuka tirus, kulit pucat dan rambut keriting. Walaupun ia sudah pintar, tetapi ia masih memilih kuliah dari pada bekerja, karena ia masih merasa perlu menambah pengetahuannnya untuk kemajuan kariernya. Oleh karena itu ia memilih mengambil S-2 di australia.Di australia Riska mempunyai teman yang bernama lila.
Pada suatu hari, ketika riska keluar dari ruang komputer. Ia bertemu dengan lila yang sedang  bersama sepupunya, sepupunya bernama andi. Di situ lila mengenalkan andi kepada riska. Ternyata mereka sudah saling kenal, Cuma riska yang sedikit lupa-lupa ingat. Ternyata mereka mereka satu sekolahan waktu SMP tapi mereka memang tidak dekat, hanya mengetahui nama dan mukanya saja.
            Karena mereka sudah saling kenal jadi lila meminta tolong kepada  riska untuk nganterin andi jalan-jalan. Riska mau membantu lila. Besoknya, mereka pergi  jalan-jalan sambil ngobrol tentang masa SMP nya dulu. Setelah bercerita banyak, mereka sudah saling tau. Ternyata yang menyebabkan mereka dulu tidak pernah ngobrol dan berteman itu, Cuma karena prasangka masing-masing mereka, sehingga membuat mereka sulit untuk bertemanan.
            Dulu, mereka yang tidak pernah sekali pun ngobrol dan tidak pernah dekat akhirnya sekarang mereka sudah sering ngobrol dan malahan tambah lebih dekat. Malahan rasa suka diam-diam mereka dulu kembali muncul dan kali ini ia tak ingin kehilangan kesempatan lagi. “
2.9  Sudut pandang
            Pengertian sudut pandang :
v  Pengertian menurut tim edukasi (2007:14). Sudut pandang merupakan gaya penceritaan setiap pengarang.
v  Pengertian menurut tim edukasi (2007:36). Sudut pandang adalah cara pengarang menempatkan atau memperlakukan dirinya dalam cerita yang di tulisnya.
v  Pengertian menurut tim edukasi (2007:22). Sudut pandang adalah posisi pengarang dalam sebuah cerita.
v  Pengertian menurut tim edukasi (2007:88). Sudut pandang merupakan cara pengarang mengisahkan ceritanya.
v  Aminudin (1995:90) memaparkan bahwa ”sudut pandang adalah cara pengarang menampilkan para pelaku dalam cerita yang dipaparkan”.
Ada empat cara pengarang menempatkan dirinya dalam sebuah cerita, yaitu :
1.      Sudut pandang orang pertama
Dalam hal ini pengarang bertindak sebagai tokoh utama. Pengarang menyebut dirinya dengan kata Aku atau Saya.
2.      Sudut pandang orang ketiga
Dalam hal ini pengarang menempatkan dirinya sebagai pengamat yang serba tahu terhadap perilaku tokoh-tokoh dalam cerita tersebut. Pengarang menyebut pelakunya dengan kata Ia, Dia, mereka atau nama-nama lain.
3.      Sudut pandang pengarang sebagai pencerita/narator
Dalam hal ini pengarang hanya menceritakan apa yang terjadi, seolah-olah pembaca menonton sandiwara.
4.      Sudut pandang serba tahu
Dalam hal ini pengarang seolah-olah mengetahui seluk beluk isi cerita yang disajikan.

Sudut pandang yang terdapat pada cerpen “Prasangka” adalah :
o   Orang ke tiga pelaku sampingan.
“ karena lebih banyak menceritakan tokoh lain di sekitarnya
2.10 Amanat.
            Pengertian amanat :
v  Pengertian amanat menurut tim edukasi (2007:14). Amanat merupakan nasehat atau petuah yang hendak di sampaikan pengarang kepada pembacanya.
v  Pengertian amanat menurut tim edukasi (2007:88). Amanat adalah pesan tersembunyi yang terkandung dalam sebuah cerita.
v  Pengertian amanat menurut tim edukasi (2007:36). Amanat yaitu pesan yang ingin disampaikan kepada pembaca.
Amanat yang terdapat dalam cerpen “Prasangka” :
o   Jadilah orang yang berprasangka baik terhadap orang lain.
o   Jadilah orang yang percaya diri
o   Tidak selamanya yang dipikirkan terhadap orang lain itu benar.
o   Jangan pernah bosan dalam menuntut ilmu.
o   Penampilan tidak menjamin kepribadian seseorang.


2.11 Gaya bahasa
            Pengertian gaya bahasa :
v  Pengertian gaya bahasa menurut tim edukasi (2007:107). Gaya bahasa yaitu cara khas yang digunakan pengarang dalam sebuah cerita.
v  Pengertian gaya bahasa menurut tim edukasi (2007:98). Gaya bahasa yaitu bagaimana bahasa yang dikonstruksikan dan dimanfaatkan untuk mengekspresikan cerita.
Gaya bahasa disebut juga majas. Jadi majas  yang terdapat pada cerpen “Prasangka” :
o   Majas Hiperbola :
-          Kalu sudah jungkir balik tapi Cuma dapat nilai pas ya tidak apa-apa.
-          Setelah hampir mati senewen dengan segala `jangan-jangan` yang memenuhi otaknya.
-           
2.12 Nilai kehidupan.
            Pengertian nilai kehidupan :
                        Nilai kehidupan adalah sesuatu yang bermakna dalan kehidupan seseorang.
            Berikut nilai-nilai kehidupan yang biasa terkandung dalam cerpen :
a)      Nilai moral berhubungan dengan prilaku dan pembentukan akhlak.
b)      Nilai sosial berhubungan dengan hubungan antar manusia dalam lingkungan tertentu.
c)      Nilai budaya berhubungan dengan kebiasaan, adat istiadat, dan pola pikir masyarakat tertentu.
d)     Nilai agama berhubungan dengan norma-norma agama.
e)      Nilai psikolog berhubungan dengan kondisi kejiwaan atau batin tokoh-tokohnya.
f)       Nilai pendidikan berhubungan dengan prilaku baik, dewasa, bermanfaat, dapat memilah baik dan buruk.
            Nilai kehidupan yang terdapat pada cerpen “Prasangka” :
o   Nilai sosial :
-          tokoh riska membantu Lila untuk menemani sepupunya jalan-jalan walaupun ia juga banyak tugas.
o   Nilai budaya :
-          Tokoh Andi dan teman-teman gengnya dengan cepat mengikuti mode atau tren terbaru.
-          Tokoh riska tidak ingin mengikuti mode atau tren terbaru.
o   Nilai pendidikan :
-          Tokoh Riska lebih suka belajar dari pada memperhatikan penampilannya.
-          Tokoh Riska, walaupun ia sudah pintar tapi ia lebih memilih kuliah dari pada bekerja karena ia masih merasa perlu menambah pengetahuannya.
-          Tokoh riska lebih mementingkan nilai fisika dari pada mode.
o   Nilai moral :
-          Tokoh chan menyapa Riska dengan ramah.
-          Tokoh andi berprasangka bahwa Riska sombong dan tidak mau berteman dengannya dan teman-teman gengnya.
-          Tokoh Riska selalu merasa kebanting berdekatan dengan andi dan teman-teman gengnya karena penampilannya kuno di bandingkan mereka.
2.13 Membandingkan nilai-nilai kehidupan cerpen dengan kehidupan nyata.
            Nilai-nilai yang terdapat di dalam cerpen “prasangaka” di bandingkan dengan kehidupan penulis sehari-hari dalah sebagai berikut :
1.      Nilai sosial.
Nilai sosial yang terdapat dalam cerpen tersebut sesuai dengan kehidupan penulis karena dalam kehidupan sehari-hari penulis juga suka membantu orang lain.
2.      Nilai budaya.
Nilai budaya yang terdapat dalam cerpen tidak sesuai dengan kehidupan penulis karena penulis tidak selalu mengikuti mode tren terbaru.
3.      Nilai pendidikan.
      Nilai pendidikan yang terdapat dalam cerpen sesuai dengan penulis karena penulis juga lebih mementingkan belajar dari pada penampilan.
4.      Nilai moral.
Nilai moral yang berprasangka terhadap orang tidak sesuai dengan kehidupan penulis karena penulis jarang berprasangka terhadap orang lain. Sedangkan nilai moral ramah terhadap orang lain sesuai dengan kehidupan penulis karena penulis juga ramah terhadap orang lain.      

2.14 Meneladani tokoh yang patut di teladani dalam cerpen.
            Di dalam kisah cerpen “Prasangka” tokoh yang patut diteladani adalah tokoh Riska karena ia mempunyai sikap yang baik, pintar, tertutup. Ada beberapa sikap yang kurang baik dari riska diantaranya adalah rasa renadah diri Riska yang berlebihan dan sikap pemalunya.


BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan.

Cerpen adalah cerita pendek, hanya mengisahkan satu peristiwa (konflik tunggal), tetapi menyelesaikan semua tema dan persoalan secara tuntas dan utuh.

1.      Unsur intrinsik :
*     Tema adalah ide utama sebuah cerita diyakini dan dijadikan sumber cerita.

*     Tokoh adalah orang – orang yang ditampilkan pada suatu karya sastra.

*     Latar adalah tempat, waktu, dan suasana tempat terjadinya peristiwa-peristiwa yang diceritakan.
Latar terbagi 3:
1)      Latar tempat.
2)      Latar waktu.
3)      Latar suasana.

*     Watak adalah Penokohan menggambarkan watak – watak para tokoh yang ada dalam cerita. 

*     Alur adalah susunan peristiwa atau kejadian yang membentuk sebuah cerita.
Alur terbagi 3 :
1)      Alur maju.
2)      Alur mundur.
3)      Alur flashback.

*     Tahapan alur adalah Peristiwa-peristiwa yang saling berhubungan satu dengan yang lain secara runtut sehingga terjalin suatu cerita yang bulat. Tahapan alur sebuah cerita dibagi atas beberapa bagian seperti berikut ini :
a.      Tahap penyituasian atau pengantar(eksposisi).
b.      Tahap pemunculan konflik.
c.       Tahap Peningkatan Konflik.
d.      Tahap klimaks.
e.       Tahap peleraian.
f.       Tahap penyelesaian.
*     Sudut pandang adalah cara pandang pengarang cerpen yang bercerita dengan menempatkan pengarang sebagai orang pertama, orang kedua, orang ketiga, atau bahkan orang yang ada diluar cerita cerpen itu sendiri.

*     Amanat adalah pesang yang ingin disampaikan pengarang berupa pemecahan atau jalan keluar terhadap persoalan yang ada dalam cerita.

*     Gaya bahasa adalah cara khas penyusunan dan penyampaian dalam bentuk tulisan dan lisan.

*     Nilai kehidupan adalah sesuatu yang bermakna dalam kehidupan seseorang.
Nilai-nilai kehidupan yang biasa terkandung dalam cerpen :
a)      Nilai moral.
b)      Nilai sosial.
c)      Nilai budaya.
d)     Nilai agama.
e)      Nilai psikolog.
f)       Nilai pendidikan.

*     Membandingkan nilai kehidupan cerpen dengan kehidupan sehari – hari.
Jika dibandingkan dengan kehidupan penulis secara garis besar semua nilai kehidupannya hamoir sama dengan kehidupan penulis.

*     Meneladani tokoh yang patut diteladani dalam cerpen.
Tokoh yang diteladani adalah tokoh yang mempunyai watak positif, dan dapat ditiru dalam kehidupan. Jadi di dalam cerpen yang patut di teladani adalah tokoh riska.

3.2 Sara
DAFTAR PUSTAKA

Abrams,1981.A Glossarry Of Literary Terms. New york: holt, rinehart and winston.
Forster. 1970.aspect of the novel. Harmondswort
Grahadi, SIMPATI SMP Bahasa Indonesia kelas IX. Surakarta
http://www.pengertianahli.com/2013/10/pengertian-cerpen-menurut-para-ahli.html
http://www.pengertianahli.com/2013/10/pengertian-cerpen-menurut-para-ahli.html
Jones, Edward H.1968. Outlines Of Literature, Short Stories, Novels, And Poems. New York: The Nacmillan Company.
Kenny, William. 1966. How To Analyze Fiction. New York: monarch press.
Nurgiyantoro, Burhan. 1994. Teori Pengkajian Fiksi. Yogyakarta: Gajdah MadaUniversity Press
Nurhadi. 2007. Bahasa indonesia SMP kelas VII. Jakarta: Erlangga
Stanton, Robert. 1965. An Introductionto Fiction. New York: Holt, Rinehart An Winston.
Stevick, A. Philip. 1967. The Teory Of The Novel. New York: The Free Press.
Tantri, 2004. Prasangka. Majalah Kartini. Depok
Tim Edukasi. 2007. Kompeten Berbahasa Indonesia SMA kelas XII. Jakarta: Erlangga
Tim Edukasi. 2007. Kompeten Berbahasa Indonesia SMA Kelas XI. Jakarta: Erlangga



.